Seperti biasanya saat pagi
menjelang, azan subuh berkumandang “Allahuakbarullahuakbar....”
Herman terjaga dari tidur nyenyaknya, menguap lebar sambil merenggang badan
untuk melepas kekakuan yang mengikat tubuhnya. Herman bergegas, berpakaian
lengkap dengan sarung, tak lupa ia kenakan peci dikepala, lalu beranjak
kemesjid untuk melaksanakan kewajibannya...
Sunday, 6 September 2015
Masa Konfilk; Sepenggal Kisah di Bumi Aceh

Labels:
Cerpen,
Kisah Teladan,
Opini
Subscribe to:
Posts (Atom)